PENGERTIAN ETIKA
ETIKA SEBAGAI SISTEM PENILAIAN PERILAKU SERTA KEYAKINAN UNTUK MENENTUKAN PERBUATAN YANG PANTAS GUNA MENJAMIN ADANYA PERLINDUNGAN HAK-HAK INDIVIDU, MENCAKUP CARA-CARA DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN UNTUK MEMBANTU MEMBEDAKAN HAL-HAL YANG BAIK DAN YANG BURUK SERTA MENGARAHKAN APA YANG SEHARUSNYA DILAKUKAN SESUAI NILAI-NILAI YANG DIANUT.
(CATALANO, 1991)
Ethos (Yunani)
KEBIASAAN ATAU WATAK
Pola perilaku atau kebiasaan yang baik dan dapat diterima oleh lingkungan pergaulan seseorang atau sesuatu organisasi tertentu.
Banyak dikembangkan dalam suatu sistem organisasi sebagai norma norma yang mengatur dan mengukur profesionallisme seseorang. Etika Kedokteran, Etika Jurnalistik, Etika Hukum, dll.
Beberapa Pengertian Terkait
ETIKA: disiplin ilmu/sains khusus membicarakan tentang apakah yang baik dan apakah yang buruk,apakah yang benar dan apakah yang salah
NILAI: asas/prinsip yang digunakan untuk mengukur sesuatu
MORAL: kewajiban/pertanggungjawaban seseorang sebagai individu dan anggota masyarakat — Etikal adalah bagian dari Moral
AKHLAK: sifat yang ada dalam diri seseorang yang membolehkannya untuk melakukan sesuatu atau tidak
ADAB: merujuk pada kesantunan dan kehalusan supaya bertindak berasaskan sistem nilai yang ada dalam masyarakat
ETIKA VS MORALITAS
ALIRAN PEMIKIRAN ETIKA
KONTEKSTUALITAS ETIKA
Etika dalam Organisasi
DIMENSI ETIKA PUBLIK
Prinsip-Prinsip Etika
–Prinsip Keindahan (Beauty) baik dan layak
–Prinsip Persamaan (Equality) hak dan kewajiban
–Prinsip Kebaikan (Goodness) hormat dan obyektif
–Prinsip Keadilan (Justice) apa yang semestinya
–Prinsip Kebebasan (Liberty) bebas bertanggjwb –
–Prinsip Kebenaran (Truth) fakta dan keyakinan
(Supriyadi, 2001: 19-20; The Liang Gie, 1987)
Nilai etika dalam organisasi
•menyelaraskan dengan sistem moral, norma dan aturan yang berlaku di tengah masyarakat;
•menyelaraskan dengan nilai, norma dan aturan kepemerintahan;
•memfokuskan penyelenggaraan sistem pemerintahan negara agar dapat mencapai tujuan negara;